Wabup Nagekeo Intensifkan Lobi Pusat untuk IJD dan Pemulihan Mauponggo

Nagekeo - mgn.id. Wakil Bupati Nagekeo, Gonzalo Gratianus Muga Sada, melakukan kunjungan kerja ke sejumlah kementerian di Jakarta untuk mempercepat realisasi pembangunan infrastruktur dan penanganan pascabencana di Kabupaten Nagekeo.

Setelah menghadiri pertemuan dengan Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Kemensos RI pada 19 November, Wabup Gonzalo bertemu Staf Khusus Menko Infrastruktur Bidang Manajemen dan Kerja Sama Antar Lembaga, Agust Jovan, di Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan pada 20 November.

Dalam audiensi tersebut, Pemerintah Kabupaten Nagekeo menyerahkan Proposal Inpres Jalan Daerah (IJD) serta meminta dukungan percepatan pelaksanaan program infrastruktur di wilayah Nagekeo.

> “Kami mengharapkan dukungan penuh pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan infrastruktur melalui IJD,” ujar Wabup Gonzalo.

Anggota DPRD Nagekeo Patrisius Bhoko yang turut mendampingi menambahkan bahwa penanganan irigasi di kawasan terdampak bencana di Kecamatan Mauponggo juga memerlukan perhatian segera pemerintah pusat.

Dorong Pemulihan Pascabencana

Dalam rangkaian Kunker, Wabup Gonzalo juga melakukan audiensi di Direktorat Fasilitas Penanganan Korban dan Pengungsi (FPKP) BNPB dan diterima Direktur FPKP Nelwan Harahap pada 20 November.

Pertemuan memfokuskan pada pendampingan rekonstruksi dan rehabilitasi lokasi terdampak banjir bandang di Kecamatan Mauponggo.

> “Kami berharap BNPB dapat mendampingi secara maksimal proses pemulihan pascabencana di Mauponggo,” kata Wabup Gonzalo.

Menanggapi hal tersebut, Direktur FPKP Nelwan Harahap menyampaikan komitmen BNPB untuk segera mengirimkan tim ke Kabupaten Nagekeo guna mendukung proses rekonstruksi di lapangan.

Anggota DPRD Patrisius Bhoko menegaskan bahwa DPRD akan mengawal seluruh kegiatan pemerintah daerah, terutama di kawasan terdampak banjir bandang di Mauponggo.

Arah Kebijakan

Kunker Wabup Gonzalo ke Jakarta menegaskan prioritas Pemerintah Kabupaten Nagekeo pada dua agenda strategis:

1. Akselerasi pembangunan infrastruktur melalui Inpres Jalan Daerah

2. Pemulihan cepat wilayah terdampak banjir bandang Mauponggo

Langkah ini juga menunjukkan upaya Pemkab Nagekeo untuk menyinkronkan agenda pembangunan daerah dengan kebijakan pemerintah pusat agar pembiayaan dan pelaksanaan program tidak bertumpu pada APBD semata.

(Red)