ENDE — mgn.id. Panitia ETMC Ende resmi membuka penjualan tiket turnamen Pra Event melalui media sosial. Namun, langkah itu langsung menuai sorotan.
Harga tiket yang dipatok Rp20 ribu untuk tribun ekonomi dan Rp50 ribu untuk tribun utama dinilai warga terlalu mahal untuk sekadar laga uji coba.
“𝐾𝑎𝑙𝑎𝑢 ℎ𝑎𝑛𝑦𝑎 𝑢𝑗𝑖 𝑐𝑜𝑏𝑎, 𝑖𝑡𝑢 𝑡𝑒𝑟𝑙𝑎𝑙𝑢 𝑚𝑎ℎ𝑎𝑙. 𝐼𝑑𝑒𝑎𝑙𝑛𝑦𝑎 𝑒𝑘𝑜𝑛𝑜𝑚𝑖 𝑅𝑝𝟷𝟶 𝑟𝑖𝑏𝑢 𝑑𝑎𝑛 𝑡𝑟𝑖𝑏𝑢𝑛 𝑢𝑡𝑎𝑚𝑎 𝑅𝑝𝟸𝟶 𝑟𝑖𝑏𝑢,” 𝑢𝑗𝑎𝑟 𝐴𝑛𝑡𝑜𝑛, 𝑤𝑎𝑟𝑔𝑎 𝐾𝑒𝑙𝑢𝑟𝑎ℎ𝑎𝑛 𝐾𝑒𝑙𝑖𝑚𝑢𝑡𝑢, 𝐾𝑒𝑐𝑎𝑚𝑎𝑡𝑎𝑛 𝐸𝑛𝑑𝑒 𝑇𝑒𝑛𝑔𝑎ℎ.
Keluhan serupa ramai meledak di kolom komentar media sosial. Banyak warga menilai panitia terlalu cepat menaikkan standar harga sebelum ETMC resmi dimulai.
Ketua Panitia ETMC Ende, Piter Mithe, kepada Metro Global News, Sabtu (18/10/2025) di Stadion Marilonga, memastikan seluruh persiapan turnamen Pra Event sudah final.
“𝑃𝑟𝑎 𝐸𝑣𝑒𝑛𝑡 𝑖𝑛𝑖 𝑠𝑖𝑚𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 𝑝𝑒𝑛𝑢ℎ 𝐸𝑇𝑀𝐶 𝟸𝟶𝟸𝟻. 𝐾𝑖𝑡𝑎 𝑢𝑗𝑖 𝑐𝑜𝑏𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛 𝑡𝑖𝑘𝑒𝑡, 𝑘𝑒𝑠𝑖𝑎𝑝𝑎𝑛 𝑙𝑎𝑝𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛, ℎ𝑖𝑛𝑔𝑔𝑎 𝑝𝑒𝑟𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡 𝑝𝑒𝑟𝑡𝑎𝑛𝑑𝑖𝑛𝑔𝑎𝑛,” 𝑗𝑒𝑙𝑎𝑠𝑛𝑦𝑎.
Soal harga tiket, Piter menyebut sudah menjadi keputusan bersama Bupati Ende dan panitia.
“𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑖𝑡𝑢 𝑠𝑢𝑑𝑎ℎ 𝑓𝑖𝑛𝑎𝑙, 𝑑𝑎𝑛 𝐸𝑇𝑀𝐶 𝑛𝑎𝑛𝑡𝑖 𝑗𝑢𝑔𝑎 𝑎𝑘𝑎𝑛 𝑠𝑎𝑚𝑎 𝑠𝑒𝑝𝑒𝑟𝑡𝑖 𝑖𝑡𝑢,” 𝑡𝑒𝑔𝑎𝑠𝑛𝑦𝑎.
Meski banyak dikritik, panitia tetap optimis. Saat ETMC resmi digelar, panitia akan menggandeng sponsor dan menyiapkan door prize untuk penonton.
Turnamen Pra Event ETMC Ende akan berlangsung 19–23 Oktober 2025, diikuti empat tim peserta sebagai ajang pemanasan menuju ETMC 2025.
(Red)

Social Header