Breaking News

Transportasi Kota Rangkasbitung Kacau, Penumpang Keluhkan Tarif Tak Wajar dan Supir Palsu

Metroglobalnews.id - Rangkasbitung,  – Sistem transportasi di Kota Rangkasbitung kembali menjadi sorotan. Seorang penumpang yang mengaku bernama Bernard Bernandez (66) th mengungkapkan keluh kesahnya saat melakukan perjalanan dari Rangkasbitung menuju Terminal Mandala, Pandeglang. Menurutnya, tarif yang dikenakan sebesar Rp 25.000,- tidak sebanding dengan tarif perjalanan dari Pandeglang ke Labuan Pasar Panimbang yang hanya Rp 35.000,- per orang, meskipun jarak tempuhnya lebih jauh, Kamis (6/3/2025) pukul 12.30 wib.

Selain itu, Bernard juga menyoroti kekacauan dalam sistem transportasi, di mana banyak orang menawarkan jasa secara sembarangan dan adanya praktik "supir palsu" yang menggantikan sopir asli di tengah perjalanan. Hal ini menyebabkan keresahan bagi para penumpang karena merasa tidak aman dan khawatir dengan keselamatan mereka.


"Kondisi ini sangat mengganggu. Saya melihat banyak supir yang bukan aslinya menggantikan di tengah perjalanan. Keamanan dan kenyamanan penumpang benar-benar diabaikan," ujar Bernard.

Ketiadaan ketertiban dari Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya (DLLAJR) Kota Rangkasbitung menjadi salah satu penyebab utama permasalahan ini. Hingga kini, belum ada tindakan tegas dari pihak berwenang untuk menertibkan transportasi di wilayah tersebut.

Para penumpang berharap pemerintah segera turun tangan untuk menata ulang sistem transportasi agar lebih tertib, aman, dan nyaman bagi masyarakat.

(Red)

© Copyright 2022 - metroglobalnews.id